Obyek Wisata Yeh Pulu, Relief Kuno Pada Tebing Batu


Nama Yeh Pulu bukan diambil dari relief yang ada pada dinding-dinding tebing, melainkan dari gentong air yang berada di mata air suci yang ada disana dimana air yang keluar ditampung dalam gentong air dari batu padas kemudian dialirkan ke areal persawahan disekitarnya. Kata “Yeh” berarti air, dan “Pulu” berarti gentong.

Relief kuno ini terletak di Dusun Batulumbang, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar Bali. Kurang lebih 26 Km dari Denpasar, dan tidak jauh dari obyek wisata Pura Goa Gajah. Untuk mencapai situs Obyek Wisata Yeh Pulu ini, anda mesti berjalan kaki sekitar 300 meter menyusuri jalan setapak dengan pemandangan persawahan yang indah.

Setelah melewati pintu masuk, anda akan melihat pahatan-pahatan pada tebing batu padas membentuk relief dengan alur cerita tentang kehidupan pada zaman kerajaan Bali kuno. Panjang relief ini sekitar 25 meter dengan tinggi 2 meter. Pertama kali ditemukan oleh Punggawa Kerajaan Ubud pada tahun 1925, dan selanjutnya diteliti kembali serta dipublikasikan oleh Jawatan Purbakala Kolonial Belanda yang dipimpin oleh Dr.W.F Sutterhiem pada tahun 1929.

Disamping pahatan-pahatan klasik Bali, Monumen ini juga memiliki Ceruk-ceruk Pertapaan Raja Bedahulu sebelum gugur menghadapi laskar kerajaan Majapahit pada tahun 1343 masehi. Relief Yeh Pulu merupakan salah satu diantara sekian banyak monumen sejarah yang dibangun pada zaman Bali Kuno ( abad ke 14 masehi ) yang sarat mengandung nilai estetika yang harus kita lestarikan.